Makan Buto Ijo

Kota Malang belum berhenti diguncang kedatangan makhluk aneh bergenre setan dan genderuwo di sudut kotanya. Bahkan sampai saya tidak sempat nyamperin satu-satu, sekarang sudah ada lagi Buto Ijo menginvasi. Apa salah kota Malang?

Mie Setan yang terkenal sampai ke pelosok Indonesia bahkan sudah jadi kuliner khas biarpun untuk makannya harus antri cukup lama. Nah, ada lagi nih yang patut dicoba, Mie Buto Ijo! Sebenernya tempat buto ijo ini sih kelewatan tiap hari, tapi karena kelewatan jadi kelupaan untuk mampir icip-icip, hihihi. Mau lihat tampilannya?

Mangkok daunnya tampak besar dibandingkan porsi mienya. Tapi jangan tertipu. Mie berwarna hijau itu mengenyangkan. Kabarnya warna hijau alami itu didapat dari ekstrak hijau sayuran, jadi dijamin sehat. Memang rasanya juga beda dari mie pangsit kebanyakan. Dihidangkan dengan semangkuk kuah dan siomay, mie bisa dipesan dengan tingkat saus pedas yang berbeda. Mulai dari cabai 7, 14, 24, 34 dan 54. Harga mie mulai dari Rp7000 dan bertingkat ke level tertinggi Rp11000. Ngga suka pedes, pesen aja mie zero.

Selain mie yang unik, nama minuman di sini juga lucu-lucu. Ada Mintil (no, jangan ingat kambing), Banowati, dan macam lainnya. Intinya sih itu ada yang berbahan soda sampai coklat shake.

Karena masih relatif baru, Mie Buto Ijo belum menyediakan banyak kursi jadi ngga perlu takut antri, karena proses masaknya pun cepat. Cepat masak, cepat makan, cepat pergi. There. Belum ada laporan orang sakit perut dari mie buto ijo, bagaimana kabar Mie Setan ya?

 

 

8 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *