Pak Kades Kembali ke Desa

Ah, saya selalu punya energi berlebih untuk hal-hal remeh sampai harus bangun pagi gini demi sayang melupakan ide yang terlintas di pikiran.

Februari adalah bulan termenyenangkan dari bulan lain sepanjang tahun. Di bulan ini kami, segenap penghuni KL akan berpesta kostum dan merayakan ulang tahun perusahaan yang ke…hmmm..12! Wah, sudah berumur juga.

Sudah SAATNYA KEMBALI KE DESA. Seperti yang diucapkan pak bos kemarin sewaktu ada yang pamitan. Saatnya kembali ke Malang untuk berbagi ilmu dan pengetahuan dari Jakarta.

Nanti akan ada bapak Kepala Desa yang akan memberi penyuluhan buat warga di tengah sawah. Kita akan membicarakan mengenai strategi bertahan di antara gempuran teknologi dan kemampuan Warga Desa Tetangga. Karena ngga semua Tetangga baik, ada Warga Desa Sebelah yang selalu mengusik ketenangan Warga Desa Ini.

Topik penyuluhan juga akan bergulir pada kelompok generasi muda yang tertarik bekerja sebagai TKW dan TKI dengan gaya canggihnya, dibandingkan menjadi Petani dan Pemilik Perkebunan yang bersahaja seperti orang tuanya. Tentu juga ada Penjaga Hutan yang harus tegas memberi batasan bagi para Pemburu Binatang dan Pembalak Kayu Hutan.

Sudah berapa kelompok yang terlibat? Jangan lupakan kalau warga desa biasanya juga punya Kelompok Pengajian serta Karang Taruna. Kalau kurang penghuni, kita juga punya Warga Pendatang yang senang bergaul di desa ini.

Setelah penyuluhan, saat seluruh warga desa berkumpul dalam pesta desa dan selesai pengajian menurut agama masing-masing, dilanjutkan dengan menguji ilmu pengetahuan dalam acara KELOMPENCAPIR. Ada banyak pertanyaan yang dilemparkan untuk kelompok A B C dan seterusnya. Bagi yang bisa jawab pertanyaan, disediakan pupuk berharga untuk bertani lebih giat lagi.

Pesta desa ini pun ditutup dengan karnaval syukuran desa yang meriah.

Warga desa senang, Bapak Kepala Desa juga pasti akan semakin sayang sama warganya.

Sekian :)))))