Sebulan sebelum dirumahkan, saya baru saja membeli Honda BeAT Street 2020. Kehadiran motor ini menambah deretan kendaraan yang pengen saya beli dan terwujud setelah kerja gila-gilaan. Lalu pandemi dan WFH, kendaraannya nganggur semua. Apa kabar sparepart motor BeAT-nya?
Saya tebak nggak cuma kendaraan saya yang nganggur kebangeten sejak Maret tahun 2020 lalu. Ada yang masih dipakai buat beli jajan ke minimarket, ada yang jadi jemuran keset welcome, ada juga motornya yang jadi singgasana kucing kesayangan. Debu yang menempel tebal layaknya butiran intan. Hffftt..
Saat situasi mulai membaik seperti sekarang, ada dua kemungkinan. Perhatikan kondisi motor mu, atau persiapkan dia dalam kondisi terbaiknya jelang WFO datang.
Beli Cover Motor
Sudah saya bilang, debu yang menempel di kendaraan bakal jadi butiran intan kalau dibiarkan lama-lama. Bagi yang masih mau WFH, cover motor adalah investasi saat harus mengistirahatkan si kesayangan di garasi. Jika belum punya, rutinlah lap-lap dari ujung spion sampai standarnya.
Buat Honda BeAT Street saya yang nyimpennya di luar, sudahlah wajib lap dua hari sekali. Apalagi musim hujan sudah mulai tanda-tandanya, angin kencang bisa datang kapan saja. Artinya debu bakal menempel terus seharian.
Sesekali Pakailah dan Panaskan Mesinnya
Mau buat beli krupuk kek, mau buat sekadar nyari angin keliling perumahan kek, panaskan mesin motormu secara teratur. Kalau nggak ada tujuan, boleh saja dipanaskan dengan kondisi standar tengah dinaikkan, satu sampai dua menit saja pada RPM rendah.
Tapi kamu tetap harus mengisi bahan bakarnya kan agar mesin tetap bisa menyala? Nah jadikan perjalanan ke SPBU sebagai healing time untuk mesin motor agar nggak gampang ganti sparepart jeroannya.
Cari Tukang Cuci Motor Panggilan
Mereka butuh kerjaan, kita butuh waktu untuk rebahan? Ngga juga sih, kebanyakan waktu saya mudah menyerahkan urusan cuci kendaraan apalagi roda dua kepada para pria. Ya, biarkan saya mencuci piring dan baju saja, sambil menunggu motor bersih mengkilap dan kinclong siap disimpan kembali.
Alias, saya agak kurang telaten kalau urusan detil-detil permesinan. Saya dulu memang getol sekali mencuci motor sendiri, dulu. Ketika ada motor besar dan motor cilik stang naked yang harus dicuci seperti sekarang, sebaiknya saya memilih berbagi rejeki dengan tukang cuci motor panggilan di Malang.
Cek Sparepart Motor Saat Panggilan WFO Datang
Tidak menampik kemungkinan status WFH permanen yang saya dapatkan sekarang akan berubah menjadi WFO kembali. Kamu juga? Well, beberapa hari sebelum mulai ngantor kembali, agendakan untuk cek motor apakah masih dalam kondisi terbaiknya. Saatnya memanggil bengkel motor panggilan!
Hahaha, nggak ding! Saat memanaskan mesin kendaraan, biasanya saya sambil memantau apakah ada suara-suara yang mencurigakan. Dari tarikan gas, dari keluaran tenaga knalpot, dari putaran CVT untuk si BeAT dan rantai si moge. Saya catat keluhan-keluhannya, lalu memanggil bengkel langganan untuk pengecekan ulang.
Cek Ulang Sparepart Motor yang Mungkin Harus Diganti
Para pria kalem aja sih kalau mau WFO kembali, perempuan-perempuan ini lho biasanya cemas sama kendaraannya setelah lama ngendon saat pandemi. Jadi saya kasih sedikit bocoran. Kalau kamu rutin merawat motor satu tahun setengah ini, mungkin tidak banyak yang harus diganti.
Tapi jika berbulan-bulan motormu bengong di garasi, cek lagi olinya, kelistrikan, komponen lampu, rem, kondisi ban, juga mesin motor. Siapkan kocek untuk perawatan ulang pembelian sparepart-sparepart di dealer resmi seperti Honda Genuine Parts sebelum mulai jalan. Kanvas rem yang mengeras karena jarang dipakai, kabel gas yang getas, juga ban motor yang kempes bahkan pecah-pecah karetnya.
Aman sebelum jalan, selamat sampai tujuan. Satu tips kalau kamu malas merawat motor dan memikirkan sparepart apa saja yang harus diganti, jual saja jadi motor seken sejak sekarang. Simpan uangnya untuk jadi uang muka membeli motor baru sebelum masuk kantor nanti.
So, sparepart motormu akan selalu baru bukan?