Ramen itu asalnya dari mana sih? Jepang atau Korea? Nggak banyak yang tahu ternyata Ramen diciptakan oleh dua koki yang berasal dari Cina yang bekerja di sebuah restoran di Jepang. Ide awal mereka adalah membuat sebuah makanan baru berbahan dasar mie dengan campuran kuah kaldu yang dibuat dari beragam rempah dan dinamakan Shina Soba yang berarti mie Cina. Hingga setelah melalui jalan hidup yang meninggalkan banyak jejak kenangan, mie yang dikembangkan dua koki Cina ini kemudian dimodifikasi menjadi mie ramen yang dikenal seperti sekarang.
Gempita jatuh cinta pada menu ramen di Indonesia rupanya juga dibawa oleh gempuran drama-drama Korea yang menggambarkan betapa lezatnya masakan mie dalam panci yang berwarna kemerahan itu. Menurut teman yang pemerhati drama Korea, ada perbedaan mendasar Ramen ala Korea dan Ramen ala Jepang. Yang menyukai cita rasa Jejepangan, ramen dibuat from scratch, dari mie buatan sendiri hingga kuah kaldunya. Kalau citarasa Korea, biasanya didapat dari mie ramen instan yang dimasak dengan dengan berbagai topping. Katanya begitu, bagi saya pengalaman makan Ramen dari berbagai versi kadang membingungkan lidah sendiri. Jadi, di mana bisa makan Ramen yang enak di Malang?
Disclaimer: Tempat makan ramen di Malang ini akan diupdate kembali jika ada perubahan lokasi atau jika ada yang terbaru nanti.
1. Mie Ramen Kedaishi
Ramen Tom Yam Kedaishi juga cantek… Potoebel pokoknya ? pic.twitter.com/yqr9HUCHZU
— NengBiker.com (@nengbiker) February 17, 2015
Kalau saya pengen maem yang gurih sekaligus yang manis-manis, Kedaishi ini biasanya jadi pilihan. Nyanding mie ramen sama kue cubit green tea setengah matang. Sama minum kakigorinya. Sekalian belanja kado bayi di toko sebelahnya lagi. Ramennya masih di kisaran 22rb per mangkok waktu coba dulu. Sekarang berapa ya?
2. Mie Ramen Harris Hotel and Convention Malang
Menyambut bulan Mei, Hotel Harris & Convention Center Malang menggelontorkan menu-menu baru yang terinspirasi dari street food makanan Asia. Bulan ini Ramen diangkat sebagai menu andalan. Ada 3 menu ramen dengan beragam topping, dari Ayam Jamur, Sapi Lada Hitam, juga Seafood Tom Yam. Dibanderol dengan harga 50k, kamu bisa pilih salah satu untuk disandingkan beverage of the month-nya. Apalagi yang nyari menu fruit juice sehat tanpa gula dan bahan tambahan lainnya, Hotel Harris Malang kayaknya salah satu pelopor minum-minum cantik dan sehat deh di sini.
Kalo habis berenang-renang ria di Harris, atau sedang terjebak kemacetan di ujung terminal Arjosari, belok saja ke Perumahan Riverside untuk mencicipi ramennya.
3. Moshi-Moshi Ramen
Baru buka pada 8 Mei lalu, Moshi-Moshi Ramen cukup menyodok perut untuk menyediakan lebih banyak tempat bagi semangkuk ramennya. Menu di Moshi-Moshi Ramen yang bertempat di Jalan Kawi berseberangan dengan kedai Ayam Coblosss, cukup bersahabat dengan lidah dan dijamin kehalalannya. Ada 3 menu ramen kuah panas dan 1 menu ramen kuah dingin di sini. Seru lho apalagi kalo kamu pernah baca komik Kariage-Kun yang suka makan ramen dingin. Tentu nggak pake saluran air tempat menyaring mie ramennya.
Selain ramen, Moshi-Moshi juga menyediakan aneka olahan green tea. Keknya minuman dan dessertnya serba green tea gitu deh. Harganya terjangkau sekitar 21-26rb untuk ramennya. Tapi jam buka Moshi-Moshi Ramen mulai dari jam 14.00-21.00 aja lho ya.
4. Ramen Sugoi Tei
Tapi yang rasa Ramennya super spicy-nya super enaknya, perlu nyoba Sugoi Tei sih. Bangsat ini sekalinya kepedesen, pedesnya banget sampe nggak kuat. Padahal saya seneng banget sama isinya, tapi demi kesehatan perut ibu dan anak, pesanlah ramen yang pedesnya dipisah aja. Topping dan isi ramen Sugoi Tei saya masih berada di top level dari ramen-ramen yang ada di Malang lainnya. Wajar ketika harganya jadi berkisar antara 30-50rb juga sih. Lengkap banget, percaya deh. Pilihannya juga buanyuak. Spicy Nikku Ramen yang biasanya jadi jujugan,. Ingat sekali lagi ingat sama kondisi perut kalau mau pesen yang pedas-pedas ya.
5. Mie Ramen Kedai Seasoning
Yang kiri Bimbimbap yg kanan Ramyeun @Kedai_Seasoning. Affordable price! pic.twitter.com/4H3QdgfGSB
— NengBiker.com (@nengbiker) February 4, 2014
Kedai Seasoning yang dulu ada di Jalan Soehat sekarang pindah ke gang yang sejalan dengan Ayam Goreng Yogyakarta. Semacam dulu masih ala-ala pikenik, sekarang uda kedai beneran banget deh tempatnya. Yang tidak berubah adalah pilihan musiknya, masih Korea banget. Sekarang sih juga ditambah sama pernak-pernik Running Man untuk hiasannya. Ramen di Kedai Seasoning harganya sangat terjangkau, tapi tetap ditambah dengan topping yang oke kok.
Sementara masih segini saja dulu daftar Ramen incaran di Malang. Ada yang mau menambahkan di mana yang bisa dicoba untuk menambah daftar ini?
Lho ramen ini mmg dari cina ??? bukan nya dari tegal ??? #laluDigampar
Duch kangen makan ramen jadi nya
yg kelasnya mi instan aja ngga usa lirik ramen!
#eh ramen juga ada instannya
pernah makan ramen. sekali!
ditraktir sama eno nagacentil
dan lidahku lebih nyaman sama mie ayam hehehe..
tapi mie ayam engga bisa mbersiin idung yg lagi kena flu, kak
kalau untuk menambahkan daftar, kayaknya gak bakalan bisa.
😀
sebab kemarin pas ke malang terakhir aja, dititipin mie sama ibu bingung nyarinya. katanya yg dekat dengan pasar besar. gak tau juga ada mie apa di sana.
🙁