Kapok Lombok Makan di Mbok Judes

JANGAN MAKAN DULU SEBELUM 1 JAM SETELAH BERENANG. Pesan layanan masyarakat yang pengen kurus itu disampaikan oleh LindaLeenk ketika saya mengeluh lapar setelah berenang di Ubud Cottages Malang. Untung saya orangnya manutan, sehingga dengan sedikit mbulet-mbulet, akhirnya diputuskan makan di Mbok Judes 1 jam sesudah selesai berenang.

Seharusnya sih mending makan Ayam Betutu langsung aja di Ubud Cottages Malang. Tapi godaan untuk mencicipi makanan lainnya begitu menggoyahkan. Keluar dari Ubud, kami langsung meluncur ke Mbok Judes, sekitar 500m dari kolam renang. Untungnya juga sepi, jadi bebas memilih duduk di samping pak supir yang sedang bekerja.

Tadi malem abis berenang diajak bertamu ke ruma Mbok Judes… pic.twitter.com/F67tX7gC8c

— NengBiker.com (@nengbiker) May 1, 2016

Mbok Judes namanya. Berada di Jalan Bendungan Sigura-Gura daerah ITN, semestinya banyak mahasiswa yang ke sini. Eh ternyata saya kebarengan anak-anak kecil. Ugh, gaul-gaul rupanya. Wong saya aja baru pertama kali ke sini. Sebenarnya ada cabang Mbok Judes yang di jalan Suhat dekat dengan Kedai Seasoning lokasi baru. Untungnya sih saya milih mencoba pertama di cabangnya di ITN karena review teman yang di Jalan Suhat kurang rekomended.

Pertama datang saya bingung gimana caranya pesan. Hanya ada kursi-kursi di depan, dan mbak-mbaknya Mbok Judes yang teriak manggil nomor antrian. Dengan digeret Maknyink, baru tahu ternyata kasirnya di dalam. Daftar menunya pun ada di atas kasirnya, besar-besar terpampang nyata sehingga mudah membacanya.

Selain ada ayam geprek andalannya, Mbok Judes juga menyediakan aneka masakan lainnya. Lele, ikan, plecing kangkung, dan standar-standar lalapan lainnya. Minumnya juga beraneka olahan susu serta air mineral. Kalau ingin beli yang paket hemat, sudah termasuk nasi sepuasnya, sambal sepuasnya, dan teh manis dalam kemasan. Saran saya sih, beli minum lagi lainnya. Atau pilih minum olahan susunya, biar pedasnya Mbok Judes bisa dinetralisir seperti menurut teori cara menghilangkan pedas di mulut.

Setiap pesenan ayam sm bebek, bisa digeprek lgs dg pilihan sambel sebanyak yg km mau. Ada 3 pilihan sambelnya pic.twitter.com/9Y6es70wGU

— NengBiker.com (@nengbiker) May 1, 2016

Yang seru sih dari pesan, bayar dan menanti dipanggil antrian adalah tiga mbak-mbak Mbok Judes yang dengan judesnya bersiap menggeprek pesanan ayammu. Ada 3 lumpang tinggi di meja pesanan. Ada 3 jenis sambal yang bisa kamu kombinasikan, sambal terasi, sambal hijau dan sambal super pedasnya. Hati-hati, cermatlah memilih mana sambal yang mau kamu masukkan ke lumpang. Karena itu menentukan kepedasan ayam geprek yang akan dimakan.

Sambalnya super! Saya menghindari sambal super pedasnya, jadi hanya pakai sambal terasi dan sambal hijau. Ada kali sekitar masing-masing sambal 3 sendok numpuk di atas piring karena pesanan lele bakar saya nggak digeprek di sana.

Sambil bercerita ngalor ngidul, nggak terasa sambal setumpuk itu habis semua.

Nasi bisa ambil sendiri. Sambel ambil sendiri. Lalapan ambil sendiri. Cuma perlu hati2 sm perut sendiri. pic.twitter.com/snNbjBj42I

— NengBiker.com (@nengbiker) May 1, 2016

Tentu sama nasi segitu banyak dihabiskan dengan sempurna. Mbok Judes cabang ITN pas banget deh buat makan bareng temen-temen di tanggal berapapun. Harganya cukup terjangkau dan menyelesaikan masalah kelaparan karena bisa ngambil nasi sesuai keinginan.

Yang perlu diwaspadai tentu bagi pemilik perut dengan lambung yang sudah terluka, atau yang memiliki masalah sistem pencernaan. Selepas dari Mbok Judes saya harus mengistirahatkan lambung selama 4 hari dengan berbutir-butir obat maag.

Mau ngetes perut juga?

Ayam Geprek Mbok Judes
Jalan Bendungan Sigura-Gura No 12 Malang