Membuat sendiri pernik unik yang cantik untuk pelengkap gaya itu ngga mudah. Percaya deh! Apalagi bagi saya yang koordinasi tangan dan mata untuk menghias kadang ngga sejalan. Mending beli yang uda jadi biar lebih gampang. Tapi selalu aja ada yang kurang. Padahal dulu senang sekali kalau bikin...
Archive - March 2015
Saya, dan kebanyakan perempuan lainnya sering merasa sayang kalau mau membuang barang. Dieman-eman karena tentu belinya pakai uang. Kalau masih bisa dimanfaatkan kenapa harus dibuang? Paling banter dikasihkan sajalah sama orang. Saya aja, atau kamu juga begitu? Tapi nggak selamanya barang simpanan...
Belanja online sekarang makin gampang. Mau Ovomaltine yang lagi ngehits, atau mau beli mebel antik pun bisa lewat ketik-ketik sedikit di tab browser. Sayangnya masih ada aja yang kejebak beli barang di online shop yang nggak memfasilitasi jual beli sistem ada uang ada barang, ada barang ada uang...
Tanpa banyak yang menyadari, social media adalah ajang bagi penggunanya untuk mempromosikan diri. Menghubungkannya dari satu dengan yang lain, dan terhubung ke berbagai jaringan lainnya. Sayang, kode etik jarang berlaku di dunia maya sehingga masih banyak yang seenaknya saja memanfaatkan...
Aku ngga kuaaat! Sakiiitttt! Keluarin bayi itu dari badankuuu! Teriakan-teriakan yang luar biasa dari calon-calon ibu di acara TV One Born Every Minute in UK ini kadang memang ajaib. Namun kemudian wajah-wajah lega, bahagia, haru, dan bersyukur karena sudah melalui masa-masa genting...
Bakso Kota. Pangsit Dempo. Rujak Semeru. Nasi Buk Matirah. Biasanya tempat kuliner tersebut dijadikan patokan bagi siapa saja yang berkunjung ke Malang. Namun rupanya tren tempat-tempat tersebut cukup memudar di kalangan anak muda yang melek dunia social media. Ya, sekarang bukan Bakso Kota yang...