Dari Check Fave Please Berakhir di Pelaminan

Haqqi namanya. Kami bukan sahabat dekat, hanya teman curhat. Sesama pekerja online yang berbeda dunia tapi Malang rumah kami berada. Ini kisahnya yang tersisa di ingatan di hari jelang Valentine 2016 yang syahdu dengan kasih sayang dan saksi di pelaminan. Bukti bahwa Februari tak hanya bicara tentang coklat Valentine.

“Haq, cek Twitter!” – pesan dikirim via whatsap.
“Apa mbak?” – jawabnya.
“Hais, cek Twitter! Tau jawabannya ngga?” — kata saya gemas.

Pengetahuan tentang Start Up bukan minat saya. Mending mikirin coklat Valentine daripada mikir Start Up.

Saya suka ikut kuis. Saya senang sensasi ketika nama disebutkan sebagai pemenang di segala social media. Tapi saya ngga maruk. Kalau misalnya ada yang lebih berminat dan sesuai bidangnya biasanya saya bagikan infonya.

Seperti hari itu, ketika merdeka.com mengumumkan pertanyaan tentang Start Up Asia. Bidang yang disukai Haqqi dari usaha yang digelutinya. Selain memegang tampuk pimpinan BloggerNgalam, Haqqi memang fokus di dunia start up bersama beberapa teman yang cukup saya kenal di Malang.

Tak lama Haqqi pun menjawab pertanyaan quiz tiket gratis tersebut.

Ngga ada yang kenal!

Ah betapa picik saya nggak mau memperhatikan the next generation yang gerakannya semakin nyata tersebut. Terlambat? Belum. Belum setrip dua kok, jadi saya masih bisa senang-senang makan coklat Valentine dengan nggak berbagi pada anak kesayangan. Mungkin curhat-curhat terselubung ini bisa jadi pertimbangan untuk ikut mendoakan.

Di hari yang sama, saya melihat pemenang tiket Start Up Asia 2014 diumumkan.

Ada nama Haqqi di sana.

Girang hati saya! \^^/

Hari itu saya berbagi sensasi kesenangan nama kita disebut sebagai pemenang. Namun ternyata kebahagiaan itu nggak berhenti sampai di situ saja.

27 November 2014, timeline Haqqi dipenuhi dengan keseruan saat menghadiri Start Up Asia 2014 di Jakarta. Di sana ia bertemu teman baru, kaus baru, the legends, dan… gadis yang menarik hatinya. Entah di sana, entah teman di perjalanan pulang dari acara Start Up Asia.

Menelusuri sesi gelap antara November 2014 sampai bulan Mei 2015 rasanya nggak ada jejak mereka saling tertarik. Mungkin mereka main di bawah tangan, tidak ingin Google merekam jejak ketemuan, atau memang gayanya langsungan. Masa “cuman folbek kakaaak,” gitu doang ngobrolnya.

2015 dan masih minta follback, sebagai anggota BloggerNgalam saya merasa gagal.

Ajaibnya ketika sebagian teman-teman dari BloggerNgalam ngajak jalan-jalan ke Sumber Maron, Haqqi bilang dia mengajak seseorang. UHUK! Waktu dulu sih dulu ada setori juga. Tapi abaikan, karena sudah digerus waktu kisah itu. Fokus kembali pada Haqqi mengajak seseorang.

“Shaila,” kata gadis itu malu-malu.
“HAAAQQQ, ketemu di mana sih sama Shaila kok bisa ada yang selembut ini mau diajak sama kamuuu,” dan koor bully pun membahana.
“Gara-gara Mbak Neng itu lhooo, dari Start Up Asia!” kata Haqqi.

OHYAAA??

Saya nggak bisa ngomong apa-apa. Saya terkejut.

Dan di Sumber Maron mereka jalan-jalan sendiri, naik ban sendiri, sampai waktu foto-foto bareng tampaknya ngga ada juga di frame ini. Eh ada yang pakai hijab merah! Iya, foto saya bikin penuh frame iyaa..

Bahkan GoPro pinjaman pun dipakai mereka videoan. Yang rekaman videonya ngga juga saya kasiin sama Haqqi. Maaf sibuk.

Lalu. Kisah mereka pun tenggelam.

Sampai Ule mengumumkan hari bahagia yang akan dilangsungkannya di Februari 2016. Gawatnya, ternyata ada juga yang akan naik pelaminan di bulan yang sama. Haqqi.

dan Shaila.

OMAIGIYAAATT. Betapa senangnya saya! Betapa dari ilmu juga bisa mendapatkan kejutan tidak terduga untuk masa depan! Betapa ini macam cerita sinetron dari cek fave yang berakhir di pelaminan!

Nanti kalau ada sinetronnya, berarti idenya dari saya!

Hari ini Haqqi dan Shaila merayakan syukuran keluarga setelah akad nikah dua hari yang lalu. Senyum bahagia, senyum lega, dan pose standar pun jadi andalan ketika datang tadi siang. Saking saya bahagianya melihat mereka berdua.

Biarkan orang bilang coklat Valentine itu haram, kisah kasih sayang ini patut dirayakan.

Selamat Haqqi dan Shaila. Sekali lagi selamat. Peluk sayang dari saya untuk kalian berdua. Selamanya.

 

13 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *