Asma dan Cara Menanggulanginya

Bagaimana? Pertanyaan ini terus menghantui saya beberapa hari belakangan. Dimulai sejak kasus Euro 2012 konyol yang sedikit pun saya ngga suka tapi harus ikut begadang di 3 pertandingan terakhir, dan kebetulan jatuh di musim dinginnya Malang, lengkap bikin saluran pernafasan saya bermasalah.

Sudah lama penyakit saya yang satu ini tidak memunculkan diri. Biasanya cuman pilek batuk aja sudah mentok. Olahraga juga ga jarang-jarang amat. Dulu kata orang tua saya, sesak nafas ini munculnya karena kecapekan, bikin saya rewel ngga bisa tidur dan merengek ngik ngik kalo nafas. Horornya, penyakit ini mereda karena mama saya ngikutin apa kata orang-orang sekitar untuk mengusap hidung saya dengan. …. mmmmm. …. ah sudahlah let it be my horror scene 🙁

Dan di saat begini saya jadi diingatkan lagi kalau oksigen itu berharga. Tanpanya kita ngga bisa apa-apa  meskipun tersedia gratis dan hidung kita ngga bisa mengirupnya. AC yang biasanya jadi penyegar di siang hari, sekarang serasa jadi penyedot udara dari sekitar hidung saya. Setiap bernafas di dalam ruangan kantor, yang ada hanya udara kosong dan setiap tarikan nafas jadi horor karena kepala saya kayak dihantam badai musim dingin. Rewelnya neng! Yaiyalah rewel, coba kamu di posisi saya deh!

Obat ngga membantu, inhaler ngga bisa menembus buntu, sampai digerojok jahe pun tetep njegidek ngga beranjak. Rasanya yang perlu saya lakukan adalah menseting otak agar mau ‘ikhlas’ dengan hal konyol minggu lalu itu, memaafkan orang-orang yang terlibat, dan melupakan. Which is the hard part of my life. Saya tau keikhlasan adalah salah satu upaya merilekskan badan saya yang tegang karena terlalu dalam berpikir dan menyebabkan asma ini ngendon berhari-hari. Stress ngga sih kalo kamu tiap dinihari bangun karena nangis dalam mimpi, hehehe….. Dengan nulis ini saya harap beban di hati berkurang dan besok saya bisa memulai hari dengan lebih baik lagi dan asmanya hilang yaaa,

Aamiin.

4 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *